KERJASAMA DENGAN ASOSIASI STUDI AGAMA INDONESIA (ASAI): M. ZAKI SEPTA ARDANA (NIM 22105020016) MAGANG DI ASAI SELAMA SEPTEMBER – NOPEMBER 2025
MAGANG DALAM SIMPOSIUM INTERNASIONAL ASAI
ASAI (Asosiasi Studi Agama Indonesia) merupakan sebuah lembaga yang menaungi para pegiat studi agama yang ada di indonesia. pada tahun ini ASAI menginjakkan kakinya pada tahun ke 13 yang ditandai dengan diselenggarakannya simposium nasional dan konferensi internasional asosiasi studi agama yang diadakan pada bulan Agustus lalu. Pada ulang tahunnya ke 13 ini pula ASAI secara resmi tergabung menjadi anggota IAHR (International Association for the history of religion) yang merupakan lembaga internasional yang menaungi studi agama.
ASAI menjadi suatu lembaga yang sangat ideal untuk menjadi tempat belajar bagi mahasiswa yang menekuni ilmu studi agama dikarenakan cakupannya yang cukup luas tersebut. Magang merupakan salah satu program yang dibuka ASAI untuk mahasiswa yang ingin lebih jauh mempelajari tata Kelola asosiasi dan pengembangan potensi mahasiswa khususnya dalam bidang studi agama. Selain mendapatkan ilmu, peserta magang juga akan mendapatkan relasi yang lebih luas terhadap pegiat studi agama di Indonesia.
Melalui program magang yang dilaksanakan ASAI, mahasiswa S1 SAA FUPI UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta melaksanakan magang dengan berkecimpung did alamnya untuk menjadi desainer grafis dan mengelola media sosial yang dilakukan secara WFA (work from anywhere). Pada program magang ini kami berkesempatan untuk mengembangkan potensi yang saya miliki khususnya dalam bidang desain grafis serta mengelola media osial dengan bimbingan para mentor yang mendampingi program ini. Melalui pendampingan tersebut kami menjadi lebih memahami tentang pengelolaan media sosial serta desain grafis.
Menjalani program magang yang dilaksanakan di ASAI, M. Zaki juga mendapatkan sebuah keuntungan yaitu mengikuti program program yang dilaksanakan oleh ASAI yang berupa bedah buku, satu jam Bersama professor dan belajar bersama studi agama. Selain mengikuti program-program rutin mahasiswa yang bersangkutan juga dilibatkan dalam kegiatan tahunan ASAI yaitu symposium nasional dan konferensi internasional studi agama yang dilaksanakan pada bulan agustus 2025 di Yogyakarta.
Selama magang M. Zaki ditugaskan untuk membuat konten media sosial dan poster seminar. Dia juga bekerja sama dengan tim penelitian dan divisi komunikasi untuk menuliskan hasil seminar yang kemudian diunggah ke website ASAI. Proses revisi, diskusi dengan para mentor, dan penyesuaian gaya visual dalam media sosial, meningkatkan keterampilan mahasiswa magang dalam mengelola waktu, memahami brief yang diberikan, dan menghasilkan karya yang sesuai dengan identitas organisasi.
Dalam pelaksanaan program, M. Zaki turut serta melaksanakan progran dari proses perencanaan, pelaksanaan hingga proses evaluasi terhadap selesainya acara. Melalui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa magang mendapatkan pandangan yang lebih luas dari para pakar studi agama yang ada di Indonesia dan dari teman teman yang konsen terhadap studi agama yang belum didapatkan sebelumnya. Program magang yang dilaksanakan ASAI juga memberikan pendampingan serta evaluasi kinerja yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali sehingga mahasiswa magang mengetahui apa saja kekuranggan yang harus diperbaiki pada bulan itu.
Program magang yang diikuti M. Zaki di ASAI dilaksanakan dalam waktu 3 bulan terhitung sejak september 2025 hingga November 2025. Dalam waktu 3 bulan tersebut saya melaksanakan program secara WFA sehingga memberikan flexibilitas dalam melaksanakan kegiatan lain seperti perkuliahan dan melaksanakan kegiatan lain seperti bekerja part time. Hal tersebut juga mengajarkan mahasiswa tersebut untuk memanajemen waktu ddengan baik agar dapat menjalani kegiatan yang saya laksanakan secara maksimal. Pengalaman ini tidak hanya meningkatkan kemampuan M. Zaki dalam desain grafis, tetapi juga memperluas wawasan tentang penyajian visual dalam mendukung penyebaran informasi. M. Zaki mengakui banyak belajar bagaimana desain dapat menjadi jembatan antara dunia akademik dan masyarakat luas, terutama dalam isu-isu sensitif seperti keberagaman dan dialog antaragama. Magang di Asosiasi Studi Agama Indonesia (ASAI) menjadi langkah penting dalam perjalanan profesional M. Zaki sebagai desainer grafis yang ingin terus berkarya dengan makna yang lebih luas.